Peningkatan Daur Ulang Polietilen Tereftalat yang Dapat Disesuaikan Menjadi Monomer Polimer yang Dapat Terurai Secara Hayati dengan Strategi Peralihan Pelarut yang Dikatalisis Mn

Peningkatan Daur Ulang Polietilen Tereftalat yang Dapat Disesuaikan Menjadi Monomer Polimer yang Dapat Terurai Secara Hayati dengan Strategi Peralihan Pelarut yang Dikatalisis Mn

Abstrak
Limbah plastik merupakan sumber daya baru bagi industri kimia. Dalam studi ini, kami mendemonstrasikan strategi penggantian pelarut untuk mendaur ulang limbah polietilena tereftalat (PET) menjadi monomer asam tereftalat (TPA) dan bahan baku utama untuk polimer yang dapat terurai secara hayati, seperti asam laktat (LA) atau asam glikolat (GA). PET mengalami depolymerisasi cepat dan ringan menjadi monomernya TPA dan etilena glikol (EG) di bawah katalisis kompleks mangan. Ketika metanol (MeOH) digunakan sebagai pelarut, ia mengalami penggandengan dehidrogenatif selektif dengan EG yang dihasilkan secara in-situ, yang secara efisien menghasilkan TPA dan LA dengan hasil yang melebihi 98%. Dengan mengganti MeOH dengan tert-amyl alcohol (t-AmOH), PET secara kuantitatif diubah menjadi TPA dan GA. Mekanisme konversi PET dijelaskan melalui eksperimen pelabelan deuterium dan studi model molekuler. Karya ini menyajikan pendekatan berkelanjutan dan inovatif untuk mendaur ulang limbah PET menjadi produk bernilai tinggi, sekaligus membuka rute baru untuk mensintesis monomer biopolimer, yang penting untuk mengembangkan polimer yang dapat didaur ulang secara kimia dan terurai secara haya

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *